D'JokoScript: Ziarah Wali & Study Tour Story (1)

Hai, assalamu'alaikum! Resti kemarin tanggal 17-19 Maret Ziarah wali sama study tour. Resti suruh kalian tunggu cerita Resti. Nah, inilah ceritanya, read more!!

Pagi itu Kamis, 17 Maret 2016 aku berangkat jam delapan pagi kesekolah. Aku membawa 2 tas, yang satu kecil yang satu tas ransel besar (wajar, disana 3 hari 2 malam). Waktu aku nyampe, bus sudah datang dan semua temanku sudah datang juga upacara pembukaan mau dimulai. Di gapura sekolah, aku melihat daftar tempat duduk peserta. Aku langsung mencari tempat dudukku di bus 2 karena kabarnya aku duduk di bus 2 ternyata tidak ada. Lalu aku mencari tempat dudukku di bus 1 ternyata ada. Aku duduk bersama Tsaniya dan Widya. Harapanku sedikit kandas karena aku ingin duduk di bus 1 (warna merah) bukan bus 2 (warna pink).

Bus 1

Untuk foto bus 2 aku tidak dapat (pokoknya warnanya merah)

foto bus diatas bukan hasil jepretan kameraku tapi busnya persis seperti itu

Setelah upacara pembukaan yang lama dan bikin boring, akhirnya semua menaiki bus masing masing. Aah, aku kecewa karena tidak naik bus merah. Didalam bus sebelum perjalanan dimulai, aku memfoto Tsaniya dan Widya. Aku nggak sempat selfie karena tempat dudukku dipinggir dan takutnya lampu blitz kameraku mengganggu orang lain.

(kerudung pink bunga-bunga: Widya, kerudung biru: Tsaniya)

Akhirnya setelah luaaama banget kita berangkat yeay. Kami serombongan bus 1 lancar sedoyo mboten wonten kurang sekedik menipun. Tapi waktu sampai kecamatan Wlingi bus 2 berhenti entah karena masalah apa. Pak Supar (ayahnya Tsaniya) sempat bilang berhenti sama Sopir bus tapi nggak direken. Akhirnya bus 1 meninggalkan bus 2 yang ada masalah.

Kami serombongan bus 1 sampai Kediri. Di Kediri, Pak Agung (my teacher and imam ziarah) menyampaikan kabar bahwa kita akan sholat di Masjid Agung Kediri. Aku heran sedikit, soalnya menurut jadwal kami sholat Dzuhur plus Jama' Taqdim dan Ashar di Ngawi. Ah, setelah lama berfikir sambil ngobrol dengan Tsaniya dan Widya akhirnya rombongan bus 1 sampai di Masjid Agung Kediri. Kami pun sholat Dzuhur plus Jama' Taqdim dan Ashar berjamaah, jadi kami tidak perlu sholat Ashar karena sudah dijama'.

foto Masjid Agung Kediri diatas bukan hasil jepretan kameraku tapi dari image google

Setelah sholat, sambil menunggu bus 2 kami makan dengan bekal masing-masing. Tentunya kami makan sembari foto-foto dong!

(kerudung bunga-bunga pink: Widya, kerudung biru: Tsaniya)

(Tsaniya mau foto aku dengan kameranya? Aku foto dulu)

(Widya dan Tsaniya lagi asyik dengan tablet milik Widya)

Sehabis sholat dan makan, kulihat bus 2 sudah datang. Dan lagi-lagi Sopir meninggalkan bus 2, good bye sementara bus 2! Rombongan bus 1 lets go aja melanjutkan perjalanan hingga sampai di Ngawi dan berhenti disebuah masjid karena ada yang mau buang hajat. Di Ngawi, aku, Tsaniya, Widya, Salma, dan Nadia mengeluh kesahkan masalah bus 2. Katanya ada seorang peserta rombongan yang mabuk berat (mabuk perjalanan lho) sehingga dipulangkan dan tidak jadi ikut Ziarah & Study Tour "yoaalah". Ketika kami akan melanjutkan perjalanan, bus 2 belum tampak juga dan bus 1 langsung melesat begitu saja.

Sehabis Ngawi kami melewati Bojonegoro. Aku agak bingung dengan rute kali ini. Kukira sehabis Nganjuk tadi kami langsung ke Madiun lalu ke Bojonegoro. Kulihat peta yang sengaja kubawa, hmm....ada jalan di Madiun untuk ke Bojonergoro tapi berwarna kuning artinya tingginya 400-1000 m, kurasa itu jalur pegunungan. Ketika di Bojonegoro, bukannya tak suka tapi memang jalurnya sulit (entah memang jalurnya atau Sopir memilih jalan pintas) sehingga di sebuah naik turun, bagian belakang bus "jongak" (bagian belakang bus terpelanting ke atas) sehingga semua teriak, tapi untung tidak berlebihan jongaknya.

Selesai Bojonegoro, kami melewati Kabupaten Blora Jawa Tengah tepatnya di Cepu. Disana terjadi hal serupa. Aku bosan sekali didalam bus, apalagi rutenya jarang ada perumahan sehingga aku kesulitan mengetahui keberadaanku. Apalagi Satya adiku terus saja keliling bus dan menggangguku, jadi aku tidak bisa tidur. Tapi kebosananku sirna saat melihat Taman Mustika. Aku sangat menikmati Blora waktu itu cukup lama. Kubuka petaku kembali, kupikir nanti rombongan melewati Kabupaten Grobogan. Sepanjang Blora aku tidak melakukan apa-apa apalagi tidak bisa tidur.

foto diatas bukan hasil jepretan kameraku tapi dari image google karena waktu itu aku melewati Taman Mustika waktu malam hari

Menjelang Maghrib, aku bosan sekali sambil menunggu bus melewati perumahan sehingga aku tahu aku ada dimana lewat alamat toko-toko. Aku sampai di sebuah kota yang lebih ramai dan ternyata aku sampai di Kabupaten Rembang Jawa Tengah. Aku sudah pindah tempat duduk di dekat jendela sehingga lebih leluasa melihat pemandangan kota. Kurasa tidak lama aku menyadari kalau melewati Rembang, dari tadi aku masih berpikir aku ada di Grobogan, ternyata bus tidak melewati Grobogan.

Setelah Rembang kami sampai di Kabupaten.....PATI. Salam buat semua teman blogger yang tinggal di Pati ya!!!! Kuingat banyak teman bloggerku yang tinggal di Pati seperti E sa dan Kak E ka yang lahir di Pati. Di Pati, Resti nggak bisa tidur begitu saja karena keren banget pemandangan kota disana. Apalagi ada sebuah patung kereta kuda bertuliskan Pati Bumi Mina Tani. Juga melewati alun-alun Pati.

foto diatas bukan hasil jepretan kameraku tapi dari image google

Cukup lama di Pati sampai Pak Agung mengumumkan pengumuman bahwa nanti akan sholat Maghrib plus Jama' Takhir Isya' di Masjid Menara Kudus karena waktu itu sudah waktu Isya' "yeeeaaay".

Akhirnya kami sampai di Kudus. Aku senang sekali karena akan sampai tujuan, apalagi perutku sudah super lapaaaar. Setelah beberapa lama menanti tujuan yaitu Masjid Menara Kudus sekaligus ziarah ke makam Sayyid Ja'far Sodiq (Sunan Kudus).

Kami pun sampai di kompleks parkir Msjid Menara Kudus. Pak Agung menampaikan pengumuman lagi bahwa nanti akan mengojek untuk sampai di Masjid Menara Kudus soal biaya nanti akan tanya ojeknya dahulu.Yaah ngojek, aku malas mengojek bayang-bayangku ojek disini seperti di Sunan Giri dan super fast. Aku bertanya siapa yang mau mengojek denganku, dan Tsaniya bilang mau. Aku langsung menyiapkan ongkos ojek dan uang pecah buat pengemis (kalau ada). Sebelum ke Masjid Menara Kudus tentu saja rombongan makan dahulu dengan jatah makan malam yang sudah disediakan panitia. Hmm......lauknya ayam goreng dan sayur tahu cukup lezat untuk perutku yang kelaparan.

Selesai makan, kami langsung menuju ke tempat ojek mencegat disana sudah ada Pak Agung yang bilang ongkos ojeknya katanya 2 orang 6.000.00 (seingatku). Aku dan Tsaniya langsungmencari ojek dan naik tentunya lalu ojek berangkat. Tidak seperti yang kukira sebelumnya bahwa ojek disini bukan ojek melainkan pesawat jet. Ojek disini slow tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat. Ojek menurunkan kami disebuah halaman kemudian kami berjalan sampai ke Masjid Menara Kudus.

Di Halaman Masjid Menara Kudus, aku tidak sempat selfie dengan Menara Kudusnya karena aku hampir ketinggalan rombongan. Aku dan rombongan berjalan sampai ke tempat sholat perempuan yang ada di pinggir. Disana, aku dan rombongan perempuan lainnya sholat Maghrib plus Jama' Takhir Isya' sambil menunggu rombongan bus 2. Selesai sholat, aku dan rombongan menunggu cukup lama untuk bus 2 hingga aku sampai bosan.

(gapura tempat sholat perempuan)

(Tempat sholat perempuan)

Akhirnya setelah menunggu 2 tahun (ya enggaklah) rombongan bus 2 datang. Aku, Tsaniya, Widya, Nadia, dan Salma langsung menyerbu Bilqis yang naik bus 2. Bilqis menceritakan apa saja yang terjadi soal seseorang yang mabuk perjalanan hingga bus 2 yang ganti ban. Setelah itu, rombongan bus 2 sholat dan ngobrol hingga ada panggilan bahwa semua rombongan akan ziarah ke makam Sunan Kudus. Ketika masuk kawasan makam yang satu kompleks dengan Masjid Menara Kudus, arsitekturnya keren banget, didalam juga memakai tiang kayu dan lampu warna oranye.

Assalamu'alaikum ya waliyallah Sayyid Ja'far Sodiq warohmatullahi wabarokatuh ji'nakum zaairin wa 'ala maqomikum waakifiin......................

selanjutnya dilanjutkan membaca qosidah arwah, tahlil, dan berdoa hajat masing-masing kepada Allah S.W.T.

Setelah selesai, aku dan teman-temanku kembali menuju bus. Sebelum meninggalkan kompleks masjid, aku sempat memfoto Menara Kudus. Lalu aku kembali pulang dengan mengojek.

(Menara Kudus yang berhasil kufoto)

Sepanjang Kudus, aku menikmati perjalananku apalagi Kudus dimalam hari indah banget. Ditambah dengan sebuah monumen bertuliskan Kudus Kota Kretek. Pokoknya aku senang melewati Kudus.

(Monumen Kudus Kota Kretek)

foto diatas bukan hasil jepretan kameraku tapi dari image google

Sudah dulu ya ceritaku! Dilanjutkan postingan berikutnya. Karena tujuanku masih banyak yaitu Makam Sunan Kalijaga, Masjid Agung Demak dan Makam Raden Patah, Sunan Gunungpring, Candi Borobudur, Malioboro, dan Sunan Bayat

TUNGGU CERITA SELANJUTNYA!!!